Minggu, 06 November 2016

Selamat Tinggal

Aku bertanya-tanya,  dalam sepi,  dalam kesepian.
Apa jadinya jika perpisahan terjadi?
Bagaimana rasanya melepas tautan jari yg selalu ada menemani?
Masihkah kita baik-baik saja atau justru saling menderita?
Salah atau benar?  Terluka atau bahagia?

Pada satu titik, aku berdoa.
Kalaupun aku merana, semoga kau selalu tertawa.

Senin, 31 Oktober 2016

Manusia yang Memanusia

Bagi mereka yang mempunyai cinta besar dan niat tulus ada gerak yang tidak berbatas,  ide bertumbuh dan bibir yang diam dari umpat dan keluh.

Mereka,  orang-orang ini bergerak atas dasar nurani,  pertanyaan-pertanyaan tentang keadilan juga keengganan menerima keadaan.

Dunia ini masih akan terus terhormat dan bermartabaat selama masih diisi oleh mereka, manusia yang memanusia.

Jumat, 07 Oktober 2016

Untuk Mamah, Part 1

Mamah
Tahukah Mah, sembari meminta sesuatu padamu, dalam hati aku selalu bertanya kenapa tidak pernah berkata tidak ?
Kenapa kau selalu percaya padaku ?


Kemarin malam, lagi-lagi hatiku basah. Membaca pesan singkatmu yang tertulis, "Ya,yay. Mamah usahain malam ini."

To be continued

Rabu, 28 September 2016

Dibuang sayang ; Pemilih Jakarta Harus Belajar dari Pecinta Drama Korea


picture by pinterest

Menyimpan banyak hal adalah salah satu hobi saya. Bahkan dulu, bungkus kado hadiah ulang tahun pun sayang dibuang. Berlanjut hingga sekarang, opsi save pages di laptop maupun hp tersimpan penuh lembar halaman.
Pagi ini saya memutuskan membaca 1 diantaranya, tulisan Om Motulz di tahun 2015 mengenai Kenalan, Teman, Sahabat dan Saudara.
Menyelesaikan bacaan dengan dada terpenuhi rasa haru. 

Rabu, 07 September 2016

Belajar

image source by pinterest

Bahwa seperti kata Om Jobs, hidup ini adalah tentang menyambungkan titik demi titik.

Jumat, 02 September 2016

Jumat, 26 Agustus 2016

Selamat Ulang Tahun



Dear Pos Indonesia,
dulu sekali salah satu mimpi kanak-kanakku adalah memiliki sahabat pena. Berawal dari membaca sebuah majalah anak yang begitu populer di tahun 90 an, salah satu rubrik di majalah itu adalah tentang sahabat pena, mengenalkan anak pada persahabatan dan tentu kebiasaan menulis yang menyenangkan.

sumber gambar : dokumentasi pribadi

Senin, 22 Agustus 2016

Menemukan Indonesia di Selatan Sumatera (LAMPUNG-THE TREASURE OF SUMATERA)



Konon, bahagia itu adalah ketika kamu merasa tidak perlu menjadi siapapun dan berada di tempat selain tempatmu sekarang.Karena jauh di dalam hati, kamu mengenal dengan baik dan bersyukur atas karunia yang telah diberikan oleh Tuhan.
***

Sumber gambar : weheartit
 

Jatuh cinta dan problema

Saya mencintai tanah ini, seperti pendaki mencintai matahari pagi yang terlihat dari puncak gunung yang tuntas dijelajahi.

Saya menggilai tanah ini seperti seorang Ibu yang tidak peduli dengan suapan nasi yang sudah diambang bibir ketika anaknya mengadu tengah buang air.

Saya merinding saat mendengar umpatan-umpatan kasar dan pesimistis tentang Lampung dan masa depannya.

Selasa, 28 Juni 2016

Hal-hal Sederhana yang Mungkin Kita lupa



Ramadhan tahun ini mari kita manfaatkan untuk kembali menemukan diri, lewat perjalanan panjang, bukan keluar tapi masuk jauh ke dalam.
Adakah mungkin kita lupa rasa nikmatnya dicintai, jatuh cinta dan patah hati.Karena kita sibuk fokus pada rasa tidak enaknya bukan pemahaman dan hikmah yang ditinggalkan.

Mungkin ada waktu kita keliru mengartikan kasih sayang sebagai sebuah halangan, cobaan yang mestinya hilang, yang harusnya pergi jauh-jauh.Karena kita maunya jalan kita hanya lurus, mulus.Inginnya jadi yang paling cepat, paling rupawan, paling banyak pengikut dan tidak ada kritikan.

Jumat, 19 Februari 2016

Flashdisk Eps 2


image by weheartit

16.15 WIB

15 Menit berlalu sejak waktu janjian.

Daripada bosan, aku memilih untuk mengedarkan pandangan. Hm..ini tempat nongkrong yang cukup menyenangkan. Sepertinya aku akan menandai tempat ini sebagai tempat yang tepat untuk melarikan diri saat penat.

Hening, kayu dan senja. Perpaduan sempurna.

Kafe ini terlihat baru buka, pengunjungnya didominasi oleh anak muda. Ada beberapa kursi kosong di depan juga bagian tengah sedangkan seperti biasa bagian pojok kafe sudah dihuni beberapa manusia.
Di sebelah kiriku tepat di pojok dekat jendela, ada seorang gadis yang sejak tadi telihat serius mengetik. Dia duduk menghadap dinding, sedang aku menghadap depan seakan berhadapan dengannya.
Wajahnya berkali-kali menunjukkan ekspresi yang berganti. Kadang seperti sedang berpikir, kadang lega, kadang kesal. Menarik.

Jumat, 05 Februari 2016

Flashdisk (Eps 1)


pinterest

Esoknya aku datang. Di sore yang seperti biasa, di bangku yang selalu ku duduki sendiri, memesan coklat yang sama seperti hari-hari sebelumnya.

Kamu terlalu setia, ta. Kata salah satu temanku. Semua tentang kamu selalu sama, konstan dan tak berubah meski waktu sudah lama bergulir, seperti coklat panas yang selalu kamu pesan, bangku yang selalu kamu duduki dan sore yang sama dengan angin serta cuaca yang tak terlalu terang namun juga tak terlalu mendung. Jadi kesimpulannya kamu adalah orang yang setia.
Aku hanya tersenyum.

Senin, 01 Februari 2016

Flashdisk, Sebuah Prolog

Credit image by tumblr

Butuh keberanian yang besar, waktu yang hanya sebentar untuk bertanya, “Boleh Saya pinjam flashdisknya sebentar ?”
Lalu perbincangan kita pun berjalan dengan lancar, terus hingga sekarang.

Senin, 18 Januari 2016

Melangkah ke Luar

 blogspot.com

Sejak memasuki usia 22 tahun Saya telah berjanji ke diri sendiri untuk tidak terlalu reaktif merespon segala hal yang terjadi disekitar.
Seperti yang pernah diucapkan oleh Pak Hamzah, "Mengaji mungkin ada khatamnya (walau sudah khatam tetap dibaca berulang-ulang ya) namun mengkaji tak boleh khatam."

Perempuan Pendiam


Perempuan pendiam itu lagi-lagi terjepit dalam situasi 'harus segera cari obrolan sebelum dianggap tidak asyik untuk jadi teman'.
Kedua tangannya saling menggenggam. Berhitung dalam hati dan menyiapkan sebaik-baik topik untuk setidaknya bersuara dan saling menolehkan muka dengan seseorang yang duduk di bangku sebelah.
Meghirup napas, menghela napas. Bicara.